MASIGNASUKAv102
6861843026328741944

MUSIM SEMI

MUSIM SEMI
Add Comments
2014-11-06

Setiap orang memiliki musim, yang kita sebut dengan kehidupan.
Musim panas, gugur, dingin, dan semi. Silih berganti hadir dalam untaian masa yang kita sebut dengan usia.
Sama seperti musim, kehidupan tidak selamanaya memberikan musim panas, gugur, ataupun dingin.
Ada musim semi yang membuat kita tersenyum dan bahagia.
Bersama daun-daun yang bersemangat memunculkan pucuknya dan bunga-bunga yang berseri menyambut sang mentari.
Pucuk daun dan bunga ini tidak datang tiba-tiba.
Ada masa dimana mereka harus berjuang melawan dingin, panas, bahkan berkorban dalam musim gugur.
Begitu pun dengan kehidupan manusia.
Musim semi datang setelah kita berjuang dalam kedinginan. Berkorban untuk menggugurkan kesenangan dalam mengejar impian.
Menahan diri dalam emosi saat panas amarah menjadi rutinitas harian.
Ya! Seperti musim. Kita harus melewati masa-masa perjuangan yang sulit sebelum menikmati musim semi, yang kita sebut dengan keberhasilan, kesuksesan, dan kesejahteraan.




Unnes, 110814, 11:45 AM
Qudsi Falkhi

Teacher who loves books and traveling, contact me --> falkhi@gmail.com